PEMBEKALAN TUGAS AKHIR MAHASISWA POLBANGTAN BOGOR: SINERGI KAJI TERAP DAN PRAKTIK DI LAPANGAN
Caringin, 3 Februari 2025 – Sebanyak 11 mahasiswa Program Studi Penyuluhan Peternakan dan Kesehatan Hewan (PPKH) Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Bogor resmi memulai tugas akhir mereka di wilayah kerja Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Wilayah VII Kabupaten Bogor. Sebagai langkah awal, mereka mendapatkan pembekalan dari Koordinator BPP VII Kabupaten Bogor, Abah Dindin Saripudin, yang berlangsung di Sekretariat Kelompoktani Tani Maju IV, Desa Tangkil, Kecamatan Caringin.
Dalam pembekalan ini, Abah Dindin menekankan pentingnya peran mahasiswa sebagai agen perubahan di bidang pertanian dan peternakan, serta memberikan arahan teknis terkait pelaksanaan tugas akhir mereka. “Mahasiswa harus mampu mengimplementasikan ilmu yang telah dipelajari untuk memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya dalam sektor peternakan dan pertanian,” ujar Abah Dindin.
Selain Abah Dindin, hadir pula beberapa penyuluh dari BPP VII Kabupaten Bogor, di antaranya Muhammad Iqbal Munazir selaku Penyuluh Urusan Program, Ibu Deudeu SH, SP., sebagai Penyuluh Urusan Sumberdaya, Andri Kw sebagai Penyuluh Urusan Supervisi, serta Kang Beni Muhibbin selaku Petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tanaman (POPT). Ketua Kelompoktani Tani Maju IV, Bapak Mumuh Muhtarom, juga turut hadir dan memberikan dukungan penuh kepada mahasiswa dalam menjalankan tugas mereka di lapangan.
Para mahasiswa akan melaksanakan tugas akhir mereka mulai 3 Februari hingga 31 April 2025 di berbagai desa di Kecamatan Caringin, Cigombong, dan Cijeruk. Berbagai topik penyuluhan yang mereka angkat meliputi peningkatan produktivitas ternak, pemanfaatan limbah peternakan, inovasi pakan, serta pengolahan hasil peternakan menjadi produk bernilai tambah.
Berikut ini ada data mahasiswa Polbangtan program studi PPKH Polbangtan Bogor yang resmi melaksanakan kegiatan Tugas Akhir di wilayah kerja BPP VII Kabupaten Bogor diantaranya adalah:
1. Judul: Penyuluhan Pemberian Fermentasi Kulit Singkong pada Domba Ekor Tipis (Ovis aries) di Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor
Nama: Mulia Darma
Desa: Pancawati
Kecamatan: Caringin
2. Judul: Penyuluhan Pemberian Urea Molases Blok (UMB) untuk Meningkatkan Bobot Badan Domba di Kecamatan Cigombong
Nama: M. Khaiqal Al Ghozi
Desa: Cisalada
Kecamatan: Cigombong
3. Judul: Penyuluhan Budidaya Maggot dengan Media Fermentasi di Desa Cisalada, Kecamatan Cigombong
Nama: Hardiansyah
Desa: Cisalada
Kecamatan: Cigombong
4. Judul: Penyuluhan Pemanfaatan Feses dan Urine Kelinci menjadi Pupuk Organik Cair (POC) untuk Meningkatkan Pertumbuhan Tanaman Kangkung di Kecamatan Cigombong
Nama: Reihani Zahra
Desa: Tugu Jaya
Kecamatan: Cigombong
5. Judul: Penyuluhan Pengolahan Ceker Ayam Menjadi Kerupuk dengan Kombinasi Tepung Terigu dan Tepung Maizena di Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor
Nama: Sarah Sagina Maulida
Desa: Pasir Buncir
Kecamatan: Caringin
6. Judul: Penyuluhan Pemanfaatan Kotoran Domba menjadi Pupuk Bokashi terhadap Produktivitas Rumput Odot (Pennisetum purpureum cv. Mott) di Kabupaten Bogor
Nama: Fatkhurrozi
Desa: Lemah Duhur
Kecamatan: Caringin
7. Judul: Penyuluhan Pemanfaatan Accu Zuur dan Test Kit untuk Deteksi Kebuntingan pada Sapi Perah di Desa Tajur Halang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor
Nama: Muhammad Riski
8. Judul: Penyuluhan Pemanfaatan Limbah Ternak menjadi Pupuk Kompos terhadap Pertumbuhan Pakcoy di Desa Cipicung, Kecamatan Cijeruk
Nama: Mutiara Khairani Siregar
9. Judul: Penyuluhan Pengolahan Nugget Ayam dengan Penambahan Jamur Tiram Putih di Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor
Nama: Pupun
Desa: Cimande Hilir
Kecamatan: Caringin
10. Judul: Kondisi Usaha Pupuk pada Unit Gabungan Usaha KWT di Desa Pasir Buncir, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor
Nama: Alfian NR
Desa: Pasir Buncir
11. Judul: Penyuluhan Penggunaan Aplikasi Si Bapak Sapi untuk Menyusun Ransum Pakan di Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor
Nama: Tanto
Desa: Cipelang
Hasil Kegiatan (Output):
1. Mahasiswa mendapatkan arahan dan pemahaman yang lebih mendalam terkait metode penyuluhan yang efektif dalam mendampingi peternak dan kelompok tani.
2. Terbentuknya sinergi antara mahasiswa, penyuluh, dan kelompok tani, sehingga mahasiswa dapat lebih memahami kondisi lapangan serta permasalahan yang dihadapi oleh petani dan peternak.
3. Pemetaan lokasi dan kelompok sasaran penyuluhan telah dilakukan, sehingga mahasiswa dapat langsung terjun ke lokasi tugas akhir dengan persiapan yang matang.
4. Mahasiswa siap melaksanakan tugas akhir sesuai dengan tema masing-masing, yang mencakup aspek penyuluhan, inovasi teknologi, dan peningkatan produktivitas di sektor peternakan dan pertanian.
5. BPP VII Kabupaten Bogor mendapatkan dukungan dari mahasiswa dalam mendampingi dan meningkatkan kapasitas peternak serta kelompok tani di wilayahnya.
Dengan adanya pembekalan ini, diharapkan mahasiswa dapat menjalankan tugas akhir mereka dengan baik dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan pertanian dan peternakan di Kabupaten Bogor. [Red_AKw]
Komentar
Posting Komentar