POLBANGTAN BOGOR GELAR PENGISIAN KUESIONER DI KELOMPOKTANI MANDIRI SEJAHTERA: SIAPKAN KELANJUTAN SEKOLAH PETERNAKAN RAKYAT

 

Tajurhalang, Cijeruk, Bogor - Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Bogor menggelar kegiatan pengumpulan data melalui pengisian kuesioner terhadap anggota Kelompoktani Mandiri Sejahtera di Desa Tajurhalang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor. Kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan program lanjutan Sekolah Peternakan Rakyat, yang sebelumnya telah diikuti oleh empat kelompok tani ternak sapi perah, yaitu Kelompoktani Mandiri Sejahtera, Kelompok Kania, Kelompok Muda Berkarya, dan Kelompok Bina Mandiri.


Bu Reni, perwakilan tim dari Polbangtan Bogor, menyampaikan bahwa pengisian kuesioner ini dilakukan untuk mengukur sejauh mana manfaat Sekolah Peternakan Rakyat bagi peternak sapi perah di Desa Tajurhalang. "Kami ingin melihat bagaimana dampak dari program ini terhadap peningkatan pengetahuan dan keterampilan peternak dalam mengelola usaha ternaknya," ujar Bu Reni.


Ketua Kelompoktani Mandiri Sejahtera, Pak Makmur, mengungkapkan bahwa program Sekolah Peternakan Rakyat memberikan dampak yang signifikan, terutama dalam penggunaan teknologi pakan ternak. Para peternak kini semakin intensif menerapkan teknologi silase sebagai pakan tambahan yang memiliki kandungan nutrisi lebih tinggi dibandingkan hijauan biasa. "Kami memproduksi silase secara mandiri, dan ini sangat membantu dalam menjaga kualitas pakan ternak," ungkap Pak Makmur.


Penyuluh Pertanian setempat, Andri Kiswantoro, juga menegaskan pentingnya pendampingan dalam penerapan inovasi teknologi, terutama terkait pakan ternak. "Pendampingan intensif dari penyuluh pertanian sangat diperlukan agar para peternak dapat terus konsisten memberikan pakan berkualitas tinggi untuk ternak mereka, sehingga diperlukan waktu lebih agar Penyuluh Pertanian berbagi waktu untuk melakukan pendampingan ke Kelompoktani ternak khususnya," kata Andri Kw.


Dengan adanya kegiatan ini, Polbangtan Bogor berharap dapat mendorong peningkatan keterampilan dan pengetahuan peternak dalam mengelola usaha ternak sapi perah, serta mendukung keberlanjutan program Sekolah Peternakan Rakyat di masa mendatang.[Red_AKw]





Komentar

Postingan populer dari blog ini

KWT EMBUN PAGI DESA CIMANDE HILIR JADI CONTOH KESUKSESAN PROGRAM P2L DI KABUPATEN BOGOR

KWT SRI REJEKI DESA LEMAH DUHUR KUATKAN KETAHANAN PANGAN MELALUI BUDIDAYA HORTIKULTURA

PENYULUH URUSAN SUPERVISI AKHIRI MASA JABATAN DENGAN MONITORING SEKOLAH LAPANG PADI GOGO DI KELOMPOKTANI TUNAS SEJAHTERA DESA CIPELANG