STUDI BANDING PENYULUH URUSAN SUMBERDAYA: INOVASI PETERNAKAN DOMBA DI POLBANGTAN BOGOR SIAP DIADOPSI PETERNAK

 


Caringin, Kabupaten Bogor – Penyuluh urusan sumberdaya, Deudeu SH, SP., melakukan kegiatan studi banding ke kompleks peternakan domba yang ada di Kampus Polbangtan Bogor, Jurusan Peternakan. Kegiatan ini bertujuan untuk mendiseminasikan inovasi peternakan yang telah diaplikasikan di Polbangtan Bogor kepada peternak domba di wilayah binaan. Diharapkan, peternak dapat mengadopsi teknologi dan inovasi yang terbukti efektif dalam meningkatkan produktivitas dan efisiensi usaha peternakan.


Hasil dari studi banding ini menunjukkan bahwa kompleks peternakan domba di Jurusan Peternakan Polbangtan Bogor telah menerapkan berbagai inovasi unggulan, antara lain:


1. Manajemen Pakan Berbasis Fermentasi

Peternakan domba di Polbangtan Bogor menggunakan teknik fermentasi pakan untuk meningkatkan kualitas nutrisi. Pakan fermentasi ini mengandung probiotik yang dapat meningkatkan kesehatan pencernaan dan mempercepat pertumbuhan domba.


2. Kandang Modern Berbasis Biosecurity

Kompleks peternakan menerapkan kandang sistem biosecurity yang mencegah penyebaran penyakit. Setiap kandang dilengkapi dengan ventilasi optimal, saluran pembuangan limbah yang higienis, dan zona karantina untuk domba baru atau sakit.


3. Program Pemuliaan Genetik

Polbangtan Bogor fokus pada pemuliaan genetik domba melalui seleksi ketat indukan unggul. Program ini bertujuan untuk menghasilkan domba dengan tingkat produktivitas tinggi, seperti bobot badan yang ideal dan kualitas bulu yang baik.


4. Teknologi Pemantauan Digital

Domba di kompleks peternakan ini kedepannya akan dilengkapi dengan sensor untuk memantau kesehatan, berat badan, dan aktivitas harian secara digital. Data ini mempermudah pengambilan keputusan dalam manajemen ternak.


5. Pemanfaatan Limbah untuk Energi dan Pupuk

Limbah dari peternakan domba, seperti kotoran, diolah menjadi biogas yang digunakan untuk kebutuhan energi dan pupuk organik untuk pertanian di sekitar kompleks.


Deudeu SH, SP., menyatakan bahwa inovasi-inovasi ini memiliki potensi besar untuk diterapkan oleh peternak domba di wilayah binaannya. “Dengan mengadopsi teknologi ini, para peternak dapat meningkatkan efisiensi produksi, menjaga kesehatan ternak, dan mengurangi biaya operasional,” ujar Deudeu.


Selanjutnya, hasil studi banding ini akan dirangkum dalam bentuk materi penyuluhan yang mudah dipahami oleh peternak. Selain itu, Deudeu juga berencana mengadakan pelatihan langsung di lapangan untuk mendukung penerapan inovasi ini secara bertahap di tingkat peternak.


Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk komitmen Polbangtan Bogor dan penyuluh pertanian dalam mendukung pengembangan sektor peternakan yang berdaya saing dan berkelanjutan. [Red_AKw]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KWT EMBUN PAGI DESA CIMANDE HILIR JADI CONTOH KESUKSESAN PROGRAM P2L DI KABUPATEN BOGOR

KWT SRI REJEKI DESA LEMAH DUHUR KUATKAN KETAHANAN PANGAN MELALUI BUDIDAYA HORTIKULTURA

PENYULUH URUSAN SUPERVISI AKHIRI MASA JABATAN DENGAN MONITORING SEKOLAH LAPANG PADI GOGO DI KELOMPOKTANI TUNAS SEJAHTERA DESA CIPELANG