OPTIMALISASI KOMPETENSI PENYULUH MELALUI PERTEMUAN DAN LATIHAN DUA MINGGUAN BPP WILAYAH VII KABUPATEN BOGOR TAHUN 2025

 

Dalam rangka meningkatkan kompetensi dan kapasitas Penyuluh Pertanian dan Penyuluh Pertanian Swadaya (PPS), Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Wilayah VII Kabupaten Bogor telah menyusun jadwal pertemuan dan latihan dua mingguan untuk tahun 2025. Program ini dirancang untuk memberikan pelatihan teknis, manajerial, dan inovasi terkini di bidang pertanian kepada para penyuluh.

Koordinator BPP Wilayah VII Kabupaten Bogor menyampaikan bahwa Pertemuan dan Latihan Dua Mingguan ini merupakan langkah strategis dalam menjawab tantangan di sektor pertanian, termasuk krisis iklim, transformasi digital, dan peningkatan daya saing petani. "Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan profesionalisme penyuluh sehingga mereka mampu menjadi agen perubahan yang handal di lapangan," ujar Abah Dindin Saripudin selaku Koordinator BPP Wilayah VII Kabupaten Bogor.

Pada pertemuan pertama, tanggal 14 Januari 2025, dilakukan evaluasi kegiatan penyuluhan tahun 2024 sekaligus perencanaan kegiatan tahun 2025. Selanjutnya, setiap dua minggu, para penyuluh akan mengikuti pelatihan dengan tema yang relevan, seperti strategi inovatif menghadapi krisis iklim, penerapan teknologi IoT dan AI, hingga pengolahan pasca panen.

Hasil Kegiatan (Output) pada Penyusunan Jadwal Pertemuan dan Latihan Dua Mingguan ini yaitu:

1. Peningkatan Kompetensi: Penyuluh Pertanian dan PPS memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru sesuai dengan perkembangan teknologi dan inovasi.

2. Perencanaan Strategis: Tersusun rencana kerja yang lebih terarah untuk mendukung pembangunan pertanian di wilayah kerja masing-masing.

3. Penguatan Jejaring: Terjalin kolaborasi dengan mitra strategis, seperti PT. Mandiri Banana Indonesia dan PT. Agrinesia Raya.

4. Transfer Teknologi: Penyuluh mampu mengimplementasikan teknologi terkini, seperti IoT, AI, dan inovasi pasca panen.

5. Evaluasi Berkala: Dilakukan evaluasi kinerja untuk memastikan efektivitas kegiatan penyuluhan.

*LATIHAN DAN KUNJUNGAN (LAKUSUSI): MENINGKATKAN KUALITAS PENYULUH*

Salah satu tugas pokok dan fungsi Penyuluh Pertanian adalah melakukan Latihan dan Kunjungan (Lakususi). Latihan, dalam konteks ini, adalah kegiatan peningkatan kapasitas yang bertujuan memberikan pengetahuan dan keterampilan baru kepada penyuluh. Lakususi bagi Penyuluh Pertanian dan PPS bertujuan:

1. Memperkuat Kompetensi Teknis: Penyuluh memahami cara kerja teknologi baru atau inovasi pertanian.

2. Peningkatan Kualitas Pendampingan: Penyuluh mampu memberikan solusi yang lebih aplikatif kepada petani.

3. Penyusunan Rencana Aksi: Latihan membantu penyuluh menyusun strategi efektif dalam mendampingi petani.

_*Manfaat Latihan, Kunjungan dan Supervisi  bagi Penyuluh Pertanian dan Penyuluh Pertanian Swadaya (PPS):*_

Peningkatan Profesionalisme: Penyuluh menjadi lebih percaya diri dalam memberikan pendampingan.

Efisiensi Pelayanan: Penyuluh mampu memberikan solusi berbasis kebutuhan spesifik petani.

Motivasi Kerja: Penyuluh termotivasi untuk terus belajar dan berkembang.

*MANFAAT PERTEMUAN DAN LATIHAN DUA MINGGUAN:*

1. Peningkatan Pengetahuan dan Keterampilan: Penyuluh mendapatkan wawasan terbaru tentang inovasi dan teknologi.

2. Pembinaan Berkelanjutan: Kegiatan ini memastikan pengembangan kompetensi yang berkesinambungan.

3. Peningkatan Kolaborasi: Melalui interaksi rutin, penyuluh dapat berbagi pengalaman dan solusi.

4. Perbaikan Strategi Penyuluhan: Evaluasi berkala membantu penyuluh memperbaiki metode kerja.

5. Penguatan Peran Penyuluh: Penyuluh lebih siap menjadi fasilitator, motivator, dan dinamisator di komunitas petani.

Dengan jadwal yang terstruktur dan tema-tema yang relevan, program pertemuan dan latihan dua mingguan ini diharapkan mampu membawa dampak nyata dalam pengembangan sektor pertanian di Kabupaten Bogor. [Red_AKw]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KWT EMBUN PAGI DESA CIMANDE HILIR JADI CONTOH KESUKSESAN PROGRAM P2L DI KABUPATEN BOGOR

KWT SRI REJEKI DESA LEMAH DUHUR KUATKAN KETAHANAN PANGAN MELALUI BUDIDAYA HORTIKULTURA

PENYULUH URUSAN SUPERVISI AKHIRI MASA JABATAN DENGAN MONITORING SEKOLAH LAPANG PADI GOGO DI KELOMPOKTANI TUNAS SEJAHTERA DESA CIPELANG