POPT SOSIALISASIKAN RENCANA DESIMINASI PENGENDALIAN OPT DI KELOMPOKTANI MEKAR TANI DESA SUKAHARJA
*POPT SOSIALISASIKAN RENCANA DESIMINASI PENGENDALIAN OPT DI KELOMPOKTANI MEKAR TANI DESA SUKAHARJA*
Cijeruk, 3 Februari 2025 – Dalam upaya meningkatkan pemahaman petani terhadap pengendalian organisme pengganggu tanaman (OPT) secara hayati, Petugas Organisme Pengganggu Tumbuhan (POPT) Kang Beni Muhibbin mengadakan sosialisasi rencana kegiatan Desiminasi di Kelompoktani Mekar Tani, Desa Sukaharja, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor. Kegiatan ini didampingi oleh Penyuluh Pertanian Desa Sukaharja, Andri Kw, serta Penyuluh Pertanian Swadaya (PPS) Bapak Wawan Joni.
Ketua Kelompoktani Mekar Tani, Bapak Sutisna, menyambut baik rencana Desiminasi ini, yang akan membekali petani dengan teknik pembuatan agen hayati sebagai solusi ramah lingkungan dalam menghadapi OPT. Dalam paparannya, Kang Beni Muhibbin menjelaskan bahwa petani akan diajarkan cara membuat:
1. Trichoderma untuk mencegah penyakit layu pada tanaman hortikultura, khususnya sayuran.
2. Pailibasilus polimeksa untuk mencegah serangan jamur seperti kresek dan blass pada padi.
3. Bepuria Basiana untuk mengendalikan serangga hama pada tanaman padi.
"Kami berharap petani dapat memahami dan menerapkan teknik ini secara mandiri agar pengendalian OPT lebih efektif dan berkelanjutan," ujar Kang Beni.
HASIL KEGIATAN (OUTPUT)
Dari sosialisasi yang telah dilakukan, beberapa poin utama yang berhasil dicapai antara lain:
✅ Petani mendapatkan pemahaman awal tentang penggunaan agen hayati untuk pengendalian OPT.
✅ Kelompoktani Mekar Tani berkomitmen untuk mengikuti kegiatan Desiminasi secara aktif.
✅ Penyuluh dan POPT akan melakukan pendampingan lanjutan dalam pelatihan pembuatan Trichoderma, Pailibasilus polimeksa, dan Bepuria Basiana.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan petani di Desa Sukaharja dapat lebih mandiri dalam mengelola OPT secara hayati, sehingga meningkatkan produktivitas pertanian mereka tanpa bergantung pada pestisida kimia. [Red_AKw]
Komentar
Posting Komentar