PPS DESA SUKAHARJA IKUTI MUSYAWARAH DESA UNTUK PEMBENTUKAN KOPERASI MERAH PUTIH GAGASAN PRESIDEN PRABOWO SUBIANTO

Sukaharja, Cijeruk — Penyuluh Pertanian Swadaya (PPS) Desa Sukaharja, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Wawan Joni, turut berpartisipasi aktif dalam kegiatan Musyawarah Desa (Musdes) yang dilaksanakan pada Senin, 28 April 2025, bertempat di Balai Desa Sukaharja. Musyawarah ini memiliki agenda utama yakni Pembentukan Koperasi Merah Putih, sebuah program nasional yang saat ini tengah digencarkan oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.

Musyawarah Desa ini dihadiri oleh unsur Pemerintah Desa, BPD, tokoh masyarakat, kelompoktani, Kelompok Wanita Tani (KWT), karang taruna, serta perwakilan dari pendamping koperasi kabupaten. Kehadiran Wawan Joni sebagai perwakilan petani sekaligus PPS Desa Sukaharja bertujuan untuk mengawal aspirasi petani lokal, memastikan keterlibatan aktif kelompoktani dalam koperasi, serta memberikan masukan terkait potensi pertanian desa yang dapat dikelola oleh koperasi ke depan.

Koperasi ini direncanakan menjadi wadah bersama bagi masyarakat desa untuk meningkatkan produksi, memperluas akses pasar, memperkuat permodalan, dan menumbuhkan semangat kemandirian ekonomi berbasis gotong royong.

Koperasi Merah Putih adalah program nasional yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto untuk memperkuat fondasi ekonomi kerakyatan Indonesia. Tujuan utamanya adalah:

1. Meningkatkan Kesejahteraan Rakyat Kecil:
Melalui koperasi, masyarakat desa, terutama petani, nelayan, dan UMKM, dapat memiliki akses lebih luas terhadap permodalan, bahan baku, sarana produksi, serta pasar, sehingga pendapatan mereka meningkat.

2. Mewujudkan Ekonomi Berbasis Gotong Royong:
Koperasi Merah Putih didesain untuk menghidupkan kembali semangat gotong royong sebagai kekuatan ekonomi bangsa, dimana setiap anggota bukan hanya sebagai pengguna jasa koperasi, tetapi juga pemilik bersama.

3. Mengurangi Ketergantungan Terhadap Tengkulak dan Kapital Besar:
Dengan koperasi, petani dan pelaku usaha kecil tidak lagi bergantung kepada tengkulak atau pihak-pihak yang mengambil keuntungan besar dari usaha rakyat, sehingga harga jual produk lebih adil.

4. Mendorong Kedaulatan Ekonomi Nasional:
Koperasi Merah Putih menjadi pilar dalam memperkuat ketahanan pangan, energi, dan industri nasional dari tingkat desa, sebagai bagian dari strategi besar mewujudkan kedaulatan ekonomi bangsa Indonesia.

5. Penciptaan Lapangan Kerja:
Dengan tumbuhnya koperasi di seluruh desa, akan tercipta banyak lapangan kerja baru yang berbasis usaha produktif masyarakat.

Program Koperasi Merah Putih ini juga menjadi bagian dari target nasional Presiden Prabowo Subianto untuk menjadikan desa sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru di Indonesia.

HASIL KEGIATAN (OUTPUT):

1. Terbentuknya Tim Formatur Koperasi Merah Putih yang bertugas menyusun anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART).

2. Pemetaan Usaha Potensial yang akan dikembangkan koperasi. [Red_AKw]

=======================================================
Dukung terus segala aktivitas dan kegiatan Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Wilayah VII Distanhorbun Kabupaten Bogor yuk...!!!
=======================================================
Kunjungi kami di:
IG: bpp_wilayah_vii
FB: Bpp Wilayah VII
°
°
°
#distanhorbunkabbogor #distanhortijabar #jabarjuara #jabarjuaralahirbatin #jawabarat  #westjava #dedimulyadi71 #rudysusmanto #jaro_ade #pertanian #bppsdmp #kementerianpertanian #kementan #kementanri #kecamatancijeruk #kecamatancigombong #kecamatancaringin  #kementerianpertanianrepublikindonesia #jejak_penyuluh #desasukaharja #koperasimerahputih

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KWT EMBUN PAGI DESA CIMANDE HILIR JADI CONTOH KESUKSESAN PROGRAM P2L DI KABUPATEN BOGOR

KWT SRI REJEKI DESA LEMAH DUHUR KUATKAN KETAHANAN PANGAN MELALUI BUDIDAYA HORTIKULTURA

PENYULUH URUSAN SUPERVISI AKHIRI MASA JABATAN DENGAN MONITORING SEKOLAH LAPANG PADI GOGO DI KELOMPOKTANI TUNAS SEJAHTERA DESA CIPELANG